Rabu, 08 Desember 2010

Tugas Etika

1. Contoh penerapan moral dalam dunia bisnis:
a. Pengusaha Indonesia dalam memproduksi produk-produk hasil hutan ,diharapkan lebih memperhatikan kelangsungan sumber alam
b. Kebanyakan iklan di media televisi, media cetak memberikan keterangan palsu terhadap produk yang ditawarkan dengan yang sebenarnya. Maka diharapkan produsen produk tersebut lebih memberikan keterangan yang nyata terhadap produk yang diiklankan, jangan membuat konsumen seakan-akan tertipu oleh keterangan palsu yang dibungkus apik oleh iklan yang menarik.
c. Dalam suatu pameran banyak perusahaan yang menggunakan wanita berpakaian minim menjadi penjaga stand pameran produk mereka dan menugaskan wanita tersebut merayu pembeli agar melakukan pembelian terhadap produk mereka.Dalam hal ini perusahaan dinilai hanya melakukan eksploitasi terhadap wanita penjaga stand, hanya menggunakan mereka untuk mendongkrak penjualan mereka.sebaiknya perusahaan lebih fair lagi dalam memamerkan produknya, lebih baik meningkatkan kualitas produk yang dijual. 

2. Yang perlu diperhatikan dalam etika bisnis antara lain:
a.Pengendalian diri
Artinya, pelaku-pelaku bisnis dan pihak yang terkait mampu mengendalikan diri mereka masing-masing untuk tidak memperoleh apapun dari siapapun dan dalam bentuk apapun.
b. Pengembangan tanggung jawab social (social responsibility)
Pelaku bisnis disini dituntut untuk peduli dengan keadaan masyarakat, bukan hanya dalam bentuk “uang” dengan jalan memeberi sumbangan, melainkan lebih kompleks lagi.
c. Mempertahankan jati diri dan tidak mudah untuk terombang-ambing oleh pesatnya perkembangan informasi dan teknologi.
Bukan berarti etika bisnis anti perkembangan informasi dan teknologi, tetapi informasi dan teknologi itu harus di manfaatkan untuk meningkatkan kepedulian bagi golongan yang lemah dan tidak kehilangan budaya yang dimiliki akibat adanya transformasi informasi dan teknologi.

3. Kebutuhan dasar yang harus dipenuhi oleh sebuah profesi:
a. Kredibilitas : alasan yang masuk akal untuk bisa dipercayai. Seorang yang memiliki kredibilitas berarti dapat dipercayai, dalam arti kita bisa memercayai karakter dan kemampuannya.
b. Profesionalisme : komitmen para profesional terhadap profesinya. Komitmen tersebut ditunjukkan dengan kebanggaan dirinya sebagai tenaga profesional, usaha terus-menerus untuk mengembangkan kemampuan profesional, dst.
c. Kualitas jasa : Upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan pelanggan serta ketepatan penyampaian utuk mengimbangi harapan konsumen.
d. Kepercayaan : suatu keadaan psikologis pada saat seseorang menganggap suatu premis benar.

Kutipan dalam buku ku kira kau obat ternyata patah hati terhebat

Bukan kamu yang menyakitiku, Aku terluka oleh ekspektasiku sendiri, Karena aku terlalu mempercayai kamu, Sekarang aku sedang menanggung akib...